KOMPUTERKU.ID - Dipusingkan dengan lemotnya komputer gara-gara antrian proses di memori atau RAM selalu penuh?. Mari kita atasi dengan membuang aplikasi yang tidak kita butuhkan. Sebelumnya kenapa aplikasi tersebut ada di komputer?. Memang ini merupakan nilai lebih yang didapat user jika komputer yang dibeli dipenuhi aplikasi saat di install di toko komputer.
 |
Uninstaller (Gambar ilustrasi by Pixabay) |
Jadi yang perlu dilakukan adalah memilih aplikasi yang tidak terpakai untuk dihapus secara permanen. Karena aplikasi yang di install tetapi tidak bibutuhkan hanyalah akan memberatkan komputer mengambil jatah RAM dan terus berjalan saat batch file yang dijalankan setiap kali komputer dihidupkan.
Namun ada kalanya aplikasi sulit untuk di hapus dengan ciri-cirinya sebagai berikut:
- Di install secara sengaja
- Datang sendiri pada saat browsing, walaupun kita tidak memasangnya
- Datang lagi, muncul walaupun sudah beberapa kali di hapus
- Dihapus tapi hasilnya prematur alias masih ada sisa-sisa aplikasi yang sulit di bersihkan.
Dengan tools ini, aplikasi yang membandel dipaksa dihentikan dan dihapus tanpa sisa.
Nama aplikasinya : Your Uninstaller!
Marin ikuti perjalanannya:
- Install tools Your Uninstaller di komputer sampai selesai
- Jalankan Your Uninstaller, jangan lupa matikan fitur Back-up System pada menu Tools - Options (Buang tanda centang pada Backup System state before Uninstall). Kalau di centang, bakal cukup lama karena setiap kali menghapus aplikasi, sistem windows akan membackup file systemnya.
Dengan aplikasi tersebut, tahap proses penghapusan terdiri dari tiga langkah yaitu:
- Menghapus aplikasi
- Membersihkan Registry
- Membersihkan shortcuts dan folder bekas aplikasi
Sekian trik tercupu ini, jika bermanfaat terima kasih dan jika tidak ada manfaatnya berdo'a saja mudah-mudahan bisa bermanfaat Amin
